Hutan Pinus Puncak Dulamayo
Destinasi, Kabupaten Gorontalo

Puncak Dulamayo, Paduan Elok Sejuknya Hutan Pinus dan Hangatnya Sunrise

Gorontalo dengan topografinya yang unik, menyimpan berbagai varian wisata alam.

Jika kamu berada di dalam pesawat dari atau ke Bandar Udara Djalaluddin Gorontalo, coba perhatikan sejenak pemandangan diluar jendela.

Saat pesawat lepas landas atau hendak landing, sekilas permukaan bumi Gorontalo nampak seperti mangkuk atau piring, dimana sisi tengahnya datar diduduki pemukiman manusia dikelilingi perbukitan dan pegunungan eksotis.

Di sebelah utara deretan ‘pinggiran mangkuk’ Gorontalo ini, terdapat sebuah destinasi wisata baru yang beberapa tahun terakhir menjadi trending topic pelesiran warga Gorontalo, Puncak Dulamayo.

Secara administratif, Puncak Dulamayo terletak di Desa Dulamayo Selatan, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo.

Pemkab setempat mewacanakan Dulamayo Selatan dan desa sekitarnya menjadi sebuah kecamatan baru bernama Kecamatan Telaga Puncak.

Uniknya, untuk mencapai obyek wisata ini, rute perjalanan harus melewati jalan yang menelusuri desa-desa di Kabupaten tetangga, yakni Kabupaten Bone Bolango.

Hal ini dikarenakan belum ada akses jalan yang bisa dilewati kendaraan bermotor, kecuali motor yang harus melewati jalan-jalan setapak melalui perkampungan bahkan hutan.

Jika titik keberangkatan kamu dari pusat kota Gorontalo, maka butuh waktu kurang lebih satu jam.

Mengarah ke utara, melewati kabupaten Bonebolango, yakni kecamatan Bulango Selatan, Tapa, hingga Bulango Ulu.

Secara umum jalan menuju puncak Dulamayo masih sangat baik, dilengkapi suasana alam yang tak akan membuat bosan perjalanan trip kamu.

Rute menanjak dimulai pada jalan cor di depan kompleks kantor Desa Dulamayo Selatan.

Dari sini, sangat disarankan memasang gigi pada posisi rendah karena jalan semakin curam.

Perkampungan di Dulamayo banyak dipenuhi perkebunan, baik buah-buahan, sayuran, maupun rempah-rempah.

Cengkeh dan kemiri menjadi komoditas utama yang digarap oleh penduduk Dulamayo.

Pesona Asri Hutan Pinus Dulamayo

Dok Eksklusif @asrinadjamuddin

Sesampai di lokasi, kamu harus memarkir kendaraan dan melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki.

Masyarakat secara swadaya menyediakan fasilitas parkir dengan tarif sangat terjangkau.

Untuk masuk ke area utama Camping Ground Hutan Pinus Dulamayo, pengunjung cukup merogoh kocek Rp. 10,000.

Untuk menikmati liburan bersama keluarga atau rekan, cukup murah meriah bukan?

Kicau burung yang semakin harmoni bersama suara bermacam serangga menyambut.

Pepohonan pinus yang tinggi menjulang membuat wilayah ini semakin sejuk dan nyaman.

Dari ketinggian 827 meter di atas permukaan laut, pengunjung disuguhi pemandangan menakjubkan pegunungan dan perbukitan Gorontalo.

Di sebelah selatan, nampak jelas dari kejauhan kota Gorontalo, sebagian wilayah Kabupaten Bone Bolango dan Kabupaten Gorontalo.

Danau Limboto yang juga menjadi destinasi ekowisata Gorontalo turut terjangkau oleh pandangan mata telanjang.

Berdasarkan peta kawasan hutan RPH Limboto dari Dinas Kehutanan Kabupaten Gorontalo, Hutan Pinus ini masuk dalam area Hutan Lindung dengan luas kurang lebih 300 hektar.

Area berkemah di Hutan Pinus cukup luas, kira-kira sebesar 3 lapangan sepakbola, dengan permukaan tanah yang bervariasi.

Para pelancong disarankan membawa tenda sendiri karena belum ada jasa penyewaan tenda.

Pengelola wisata berusaha memenuhi kebutuhan pengunjung, melengkapi camping ground dengan fasilitas air bersih dan dua buah kamar mandi untuk keperluan MCK.

Menikmati Sunrise

Kenapa harus berkemah? jawabannya, karena dengan bermalam terlebih dahulu, di spot ini esoknya kita bisa menyaksikan matahari terbit dari timur Gorontalo.

Para wisatawan biasanya menjadikan saat-saat ini sebagai momen terbaik untuk mengabadikan petualangan mereka di Puncak Dulamayo.

Kebayang kan, bagaimana sempurnanya kemilau matahari terbit dengan latar hijau memerah hamparan perkebunan cengkeh dan barisan pegununungan membiru yang diselimuti kabut lembut pagi hari?

Kalau kamu ke Gorontalo dan mampir ke Puncak Dulamayo, pastikan tidak melewatkan panorama memukau ini ya!

Posted by
Afif

Penggemar Wisata Kuliner & Ekowisata | Buah Cinta Gorontalo, Mencintai Gorontalo, Penjelajah Gorontalo bersama Cinta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *