Kamu hobi camping di alam terbuka?
Biasanya, kegiatan camping identik dengan area bumi perkemahan (camping ground) di dataran tinggi, perbukitan atau pegunungan.
Sekali-kali ada juga di tepian pantai sembari menikmati suasana pesisir, laut dan bakar-bakar ikan.
Nah, kalau berkemah di pinggir sungai?
Desa Longalo di kabupaten Bone Bolango punya sajian pengalaman rekreasi yang bakal berbeda dari yang lain.
Botu Motoli’oluwo, si “Batu Beristri Dua”

Destinasi wisata yang mulai hits di bulan Agustus tahun 2021 ini bernama Botu Motoli’oluwo, dalam Bahasa Gorontalo.
Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, artinya “Batu yang memiliki istri dua”.
Dahulu di lokasi tersebut, ada tiga buah batu besar, salah satu diantaranya berada diatas menindih dua lainnya.
Karena itulah, orang tua dulu menganggap formasi batu tersebut seakan-akan batu itu memiliki dua kekasih.
Karang Taruna setempat suatu saat bersih-bersih tenda.
Sambil menunggu kering, sekalian deh dibangun tenda plus kegiatan camping.
Tak dinyana, ternyata pemandangan area kemah di tepian sungai berlatar belakang perbukitan betul-betul keren.
Mulailah viral foto-foto area Botu Motoli’oluwo di jagat sosmed Gorontalo.
Sejak itu, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Longalo, diamanatkan untuk mengelola obyek wisata sungai ini.
Lokasi Botu Motoli’oluwo

Obyek Wisata Botu Motoli’oluwo terletak di daerah yang cukup asri jauh dari hiruk pikuk perkotaan.
Berlokasi di Desa Longalo, Kecamatan Bulango Utara, Kabupaten Bone Bolango, jaraknya sekitar 18 kilometer dari pusat Kota Gorontalo.
Sobat Wigo hanya membutuhkan waktu kurang lebih setengah jam untuk mencapai lokasi dengan kendaraan bermotor.
Rute yang dilalui cukup mudah, dimana kamu hanya mengarahkan perjalanan ke kecamatan Tapa, kabupaten Bone Bolango.
Setelah berada di pusat Kecamatan Tapa, Lapangan Ippot, gas kendaraanmu menuju bendungan Irigasi Lomaya.
Sesudah melewati jembatan, belok kanan di pertigaan, lalu perjalanan hanya lurus terus mengikuti jalan utama, hingga sampai ke pemukiman penduduk Desa Longalo.
Dari area pemukiman penduduk, hanya sekitar 500 meter sampai dengan satu kilometer, Wisata Botu Motoli’oluwo siap menyapa kamu!
Daya Tarik Botu Motoli’oluwo
Area wisata Botu Motoli’oluwo sebenarnya merupakan bekas titik pertambangan galian C.
Selain itu, dahulu kayu-kayu yang diambil dari hutan dihanyutkan di sungai Bolango, kemudian diangkat di area wisata ini.
Jadilah beberapa kawasan tepian sungai datar dan cukup luas, sehingga sangat cocok dijadikan camping ground.
Topografi Desa Longalo berupa lembah yang dikelilingi perbukitan menambah suasana asri lokasi wisata
Dengan ketinggian 67 mdpl dan dipenuhi pepohonan rimbun, lembah Longalo cukup terasa dingin dikala pagi.
Udara segar khas pedesaan pelosok dan belantara perbukitan bakal membuat setiap pengunjung merasa segar sepanjang waktu menikmati rekreasi di Botu Motoli’oluwo.
Aliran sungai yang jernih dan bersih menjadi spot utama yang menunjang berbagai atraksi wisata disini.
Para pelancong biasanya membangun tenda untuk berkemah menikmati liburan melewati malam hingga bertemu pagi.
Atau sebagian hanya sekedar datang sesaat untuk menikmati pemandangan alam yang cantik sembari mandi di sungai Bulango.
Pesona alam sekitar destinasi wisata berbasis sungai ini juga sayang untuk tidak diabadikan melalui kamera kamu sob!
By the way, bukan cuma mandi atau camping loh.
Bagi kamu-kamu yang suka wisata yang menguji adrenalin, pengelola Botu Motoli’oluwo menyediakan wahana river tubing.
Kebayang kan serunya mengarungi jeram-jeram sungai Bulango!
Tarif Karcis Masuk & Fasilitas Botu Motoli’oluwo
Biaya tiket masuk Botu Motoli’oluwo hanya dikenakan tiga ribu rupiah saja perorang.
Namun khusus bagi pengunjung yang hendak menginap, taris masuk yang dipatok adalah Rp. 5000/hari.
Kalau datang nggak bawa bekal, jangan khawatir, cukup mengeluarkan kocek lima ribu rupiah kamu bisa menikmati mie instant cup.
Tersedia juga jasa sewa tenda, matras, kompor, gas, dan lain sebagainya untu memenuhi kebutuhan para pelancong.
Rekomendasi Waktu Berkunjung
Kalau mau menikmati keheningan alam, datanglah selain hari libur utama atau weekend.
Biasanya, pengunjung Botu Motoli’oluwo membludak di akhir pekan.
Selain itu, lebih baik menghindari berkunjung di hari-hari dengan intensitas hujan tinggi, karena dapat mempengaruhi kejernihan dan arus air sungai.
Objek Wisata Terdekat
Sobat Wigo, kalau punya waktu lebih, sayang sekali jika waktu kalian hanya dihabiskan di Botu Motoli’oluwo.
Hanya butuh waktu 25 menit, kamu bisa menyambangi Puncak Pinus Dulamayo , Kabupaten Gorontalo.
Gimana sob, tertarik menikmati pengalaman berwisata dan sensasi camping di tepian Bulango lembah Longalo?
Tunggu apa lagi, let’s wigo!